Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu puasa Sunnah yang ada dalam Islam. Puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa yang dilakukan setiap pertengahan bulan Hijriah yaitu di tanggal 13,14, dan 15 Hijriah.
Untuk cara pelaksaannya sama saja dengan puasa lainnya dimana melakukan puasa sebelum matahari terbit dan berbuka saat matahari tenggelam.
Berkut ini akan Nesia akan mengulas apa saja Dalil, Niat, Waktu dan Fadillah Keutamaan dari Puasa Sunnah Ayyamul Bidh.
Daftar Isi Artikel:
Dalil Puasa Ayyamul Bidh
Menurut hadist dari Abu Hurairah R.A bahwa:
“Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: [1] berpuasa tiga hari setiap bulannya, [2] mengerjakan salat dhuha, [3] mengerjakan salat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari).
(HR. Bukhari. No: 1178)
Dan Dari Abu Dzar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi)
HR. Tirmidzi. No: 761 dan An Nasai. No: Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini Hasan
Ditambahkan Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma dalam hadis riwayat An Nasa bahwa:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada ayyamul bidh ketika tidak bepergian maupun ketika bersafar”
Niat Puasa Ayyamul Bidh
نويت صوم غد ايام البيض سنة لله تعالى
Nawaitu Shauma Ghadin Ayyaamal Bidh Sunnatan Lillaahi Ta’ala
Artinya: Saya niat berpuasa besok pada hari-hari putih sunnah karena Allah Ta’ala
Waktu Puasa Ayyamul Bidh
Seperti sudah disebutkan jika waktu melakukan Puasa Ayyamul Bidh dilakukan pada pertengahan bulan Hijriah ditanggal 13,14, dan 15 Hijriah.
Jadi bisa jatuh pada tanggal berapapun di kalender Masehi karena untuk puasa ini berpatok pada kalender Hijriah Islam bukan masehi.
Untuk tata cara pelaksanaannya sama saja dengan melakukan puasa lainnya dalam Islam yaitu mulai berpuasa sebelum matahari terbit dan berbuka ketika matahari tenggelam.
Fadillah Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh
Keutamaan melakukan Puasa Sunnah Ayyamul Bidh diantaranya adalah:
- Menghidupkan Sunnah Nabi Muhammad SAW
- Amalan Puasa Untuk Allah
- Meningkatkan Iman dan Taqwa kita sebagai seorang hamba kepada ALLAH SWT
- Menyehatkan Tubuh karena mengistirahatkan anggota tubuh setiap bulannya
- Mendapatkan Pahala yang nilainya sama dengan Puasa setahun penuh.
“Rasulullah SAW biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriyah). Dan beliau bersabda, ‘Puasa ayyamul bidh itu seperti puasa setahun’.
Hadist Riwayat Abu Daud